Selamat Muhammad Hanafi
dan Addin!
Pemilihan Dimas Diajeng
Cilik Sleman 2013 adalah ajang pemilihan duta wisata Kabupaten Sleman yang
bertujuan memilih bibit baru untuk dapat mempromosikan pariwisata di Kabupaten
Sleman khususnya dan Daerah Istimewa Yogyakarta pada umumnya. Para pasukan RDM
mengikuti proses seleksi mulai tes tertulis, tes wawancara, dan unjuk bakat.
Hasilnya terpilih 15 pasang Dimas dan Diajeng yang akan melaju menjadi finalis
Dimas Diajeng Cilik Sleman 2013.
Hanafi dan Addin tampak
antusias mengikuti rangkaian pemilihan. Setelah terpilih 15 pasang mereka
melakukan City Tour keliling objek
wisata Kabupaten Sleman, meliputi Museum Gunung Api Merapi, Desa Wisata Grogol,
Panti Asuhan Bina Insani, dan Desa Wisata Gamplong. Saat ini mereka sedang
mengikuti persiapan grandfinal, salah satunya latihan koreografi. Nantinya
mereka akan menari kolosal sepanjang tujuh menit bersama-sama dengan peserta
yang lain. Lucu sekali melihat mereka berlatih tarian jawa, ada yang masih
canggung, ada yang berkeringat, ada yang menggerutu karena merasa sulit, dan
tidak sedikit juga yang menikmatinya. Selain itu mereka juga berlatih cara
jalan yang benar`saat menggunakan Baju Pututan dan Baju Tetesan (baju anak raja), mereka
harus berjalan pelan mengikuti irama Gamelan Gati Podhosih. Tempo berjalan adalah
2 kali hitungan 1 langkah, artinya saat pelatih berhitung sampai angka 2,
anak-anak baru melangkah 1 kali. Setara dengan tempo 40 jika di keybord.
Apapun yang mereka
pelajari dalam pemilihan ini adalah proses pembelajaran yang berguna untuk
kehidupan sosial mereka. Bertemu banyak orang memberikan cara pandang yang
berbeda terhadap sesuatu. Anak-anak berlatih peka terhadap lingkungan
masyarakat dan alam. Menanamkan nilai-nilai positif terhadap anak sejak dini,
membantu mereka menjadi agent of change
untuk lingkungannya kelak. Semoga Hanafi, Addin, dan Kita saling belajar dan
berbagi.
-Putri Arum Sari-
