Membatik Cita-cita!

08.19


Tepuk RDM (Rumah Dongeng Mentari)!
Rumahku.. Rumah Dongeng.. Disini aku berkembang.. Seperti… Mentari.. Bersinar Terang..
Pasukan RDM.. Kuuuu Bisaaaa!
Teriakan semangat pasukan-pasukan RDM ini menjadi penanda dimulainya kegiatan hari itu.


Minggu, 2 Februari, RDM mengadakan kegiatan membatik. Kegiatan ini kami buat sengaja untuk menumbuhkan hasrat kecintaan anak-anak pada produk lokal, terutama batik. “Batik berasal dari istilah Jawa, amba yang berarti menulis dan titik (juga berarti titik dalam Bahasa Indonesia). Gabungan kedua suku kata terakhir itulah yang membentuk kata batik”, begitu penjelasan dari Christandi Prana, biasa dipanggil Mas Cis, Putra Batik Provinsi DIY 2013.

Batik, istilah yang tak asing di negeri ini. Orang manca, bahkan mengenal Indonesia lewat batik. Ia memang kondang. Dulu, anak-anak perempuan sejak dini sudah diajarkan membatik. Tapi sekarang? Zaman sudah lain. Tak banyak anak yang tahu motif batik, apalagi cara pembuatannya. Kami mencoba memperkenalkannya kembali melalui kegiatan membatik ini.

Anak-anak terbagi dalam 4 kelompok, masing-masing berjumlah 4 hingga 5 orang. Mereka duduk mengitari malam (bahan baku membatik) yang sedang dipanaskan diatas kompor. Lengkap dengan kain mori dan cantingDengan sabar, Mas Cis menerangkan cara membatik, dibantu oleh Mba Karin dan Mba Arum. Mereka menjelaskan tentang bagaimana cara memegang canting agar malam tidak tumpah. Bagaimana cara membawa kain agar mudah dalam proses menggambar motif batiknya, dan lain-lain.

Serempak, anak-anak mulai mencoba. Meski awalnya tangan sedikit bergetar karena tak biasa memegang canting, tapi lama-kelamaan makin luwes. Menarik, memperhatikan anak-anak belajar hal baru. Sahwa, perempuan mungil ini, tak sengaja menumpahkan malam ke atas kainnya. Alhasil, di beberapa bagian kain tampak seperti air menggenang. Aku juga dikejutkan oleh Adi, yang teriak kepanasan karena malam yang sedang dipanaskan itu mengenai tangannya. Ah, ada-ada saja tingkah mereka.

Kegiatan ini hanya satu dari sekian banyak upaya untuk terus mempelajari dan melestarikan batik. Kita tengok lewat foto-foto dibawah ini yuk :)

   













(Ayu Purbasari) 

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images

Subscribe